Advanced Search
Hits
7069
Tanggal Dimuat: 2012/03/14
Ringkasan Pertanyaan
Siapa saja yang hadir pada prosesi penguburan Rasulullah Saw?
Pertanyaan
Apakah ada benarnya bahwa pada masa prosesi penguburan Nabi Saw selain keluarganya yaitu Fatimah Sa dan Imam Ali As tidak ada lagi orang lain yang hadir. Orang-orang seperti Abu Bakar, Usman dan Umar sibuk mengurus masalah siapa yang harus menjadi khalifah?
Jawaban Global
Dalam literatur-literatur sejarah dan hadis Sunni prosesi penguburan dan pengebumian Rasulullah Saw dilaporkan demikian bahwa Ali bin Abi Thalib As dan  Fadhl bin Abbas serta Usamah bin Zaid yang memandikan jenazah suci Rasulullah Saw.
Orang yang pertama kali menyalati Rasulullah Saw adalah Abbas bin Abdul Mutthalib dan Bani Hasyim. Kemudian kaum Muhajirin dan setelah itu orang-orang Ansar lalu orang-orang secara berkelompok menyalati Rasulullah Saw.
Setelah berlangsung tiga hari, Imam Ali disertai dengan Fadhl dan Usamah turun ke liang lahad tempat Rasulullah Saw dikuburkan dan jasad sucinya dikebumikan. Berdasarkan laporan-laporan ini, meski Abu Bakar dan Umar sebagaimana kaum Muslim menyalati Rasullah Saw, namun keduanya tidak ikut hadir dalam prosesi penguburan Rasulullah Saw.
 
Jawaban Detil
Dalam literatur-literatur sejarah dan hadis Sunni prosesi penguburan dan pengebumian Rasulullah Saw dilaporkan demikian:
“Waki’ bin Jarrah dan Abdullah bin Numair meriwayatkan dari Ismail bin Abu Khalid dari Amir yang berkata Ali bin Abi Thalib As, Fadhl bin Abbas dan Usamah bin Zaid yang memandikan jenazah suci Rasulullah Saw. Ali yang memandikan jenazah suci Rasulullah Saw bertutur lirih, “Ayah dan ibuku sebagai tebusanmu, dalam hidup dan matimu engkau suci dan kudus.” Fadhl dan Usamah yang memegang tirai.
Yakub bin Ibrahim bin Sa’ad mengutip dari ayahnya dari Saleh bin Kaisan dari Ibnu Syahab demikian juga Arim bin Fadhl dari Hammad bin Zaid, dari Muammar, dari Zuhra.[1]
Muhammad bin Umar (Waqidi) meriwayatkan dari Abbas bin Abdullah bin Mu’abbad, dari ayahnya, dari Abdullah bin Abbas yang berkata orang pertama yang menyalati Rasulullah Saw adalah Abbas bin Abdul-Mutthalib dan Bani Hasyim. Kemudian kaum Muhajirin dan setelah itu orang-orang Ansar lalu orang-orang secara berkelompok menyalati Rasulullah Saw. Seusai kaum pria menunaikan salat anak-anak turut menyalatkan dan kemudian kaum wanita.[2]
Waki’ bin Jarrah dan Abdullah bin Numair meriwayatkan dari Ismail bin Abu Khalid dari Amir yang berkata bahwa Imam Ali disertai dengan Fadhl dan Usamah turun ke liang lahad tempat Rasulullah Saw dikuburkan dan jasad sucinya dikebumikan. Amir berkata, “Marhab atau Ibnu Abu Marhab meriwayatkan untukku bahwa ia juga mengajak Abdurrahman bin Auf turun ke liang lahad. Waki’ dalam hadisnya berkata dari tuturan Sya’bi yang berkata bahwa kerabat mayit yang memikul pekerjaan ini.”
Waki’ bin Jarrah dan Abdullah bin Numair meriwayatkan dari Ismail bin Abu Khalid dari Amir yang berkata empat orang turun ke liang lahad untuk mengebumikan jasad mulia Rasulullah Saw. Fadhl dalam hadisnya berkata orang yang melihat empat orang itu menukilnya untuknya.
Fadhl bin Dakin meriwayatkan dari Sufyan Tsauri, dari Ismail, dari Amir yang berkata Marhab atau Ibnu Abu Marhab berkata seolah saya melihat empat orang di kuburan Rasulullah Sw dan salah seorang dari mereka adalah Abdurahman bin Auf.[3]
Karena itu, meski Abu Bakar dan Umar sebagaimana umat Muslim lainnya menyalatkan jenazah suci Rasulullah Saw namun mereka tidak ikut serta dalam proses pemandian, pengafanan serta prosesi penguburannya.Karena apabila hadir dalam prosesi penguburan maka tentu saja keduanya akan turun ke liang lahad karena mengebumikan Rasulullah Saw dipandang sebagai kehormatan dan kebanggaan yang tentu saja tidak akan ditinggalkan begitu saja. [iQuest]
 

[1] Al-Thabaqāt al-Kubrā, Terjemahan Persia, jil. 2, hal. 262.
[2] Ibid, hal. 272.
[3] Al-Thabaqāt al-Kubrā, Terjemahan Persia, jil. 2, hal. 281
Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Pertanyaan-pertanyaan Acak

  • Apa sisi umum pelbagai pemerintahan dan revolusi agama seperti Mesir dan Tunisia?
    6955 System 2011/05/18
    Sisi umum pelbagai pemerintahan religius adalah penegakan dan realisasi nilai-nilai agama yang merupakan masalah fitrah kemanusiaan. Karena rakyat negara-negara seperti Tunisia dan Mesir menyadari bahwa dengan Islam mereka dapat merealisir segala tuntutan ekonomi dan politik mereka, kemudian mereka bangkit melakukan demonstrasi dan revolusi. Pesan revolusi Islam ...
  • Apakah Syiah meyakini bahwa kekufuran Umar bin Khattab sebanding dengan kekufuran Iblis?
    11728 Kalam 2010/05/20
    Riwayat yang telah disebutkan, pertama dari sisi sanad dan kandungannya merupakan riwayat lemah (dhaif) dan tergolong sebagai riwayat mursal yang tidak dapat dijadikan hujjah; karena sanad dan perantaranya antara Ayyasyi hingga Abu Bashir tidak jelas. Dan apabila juga disebutkan bahwa sebagian mursalatnya itu dapat diterima, maka ...
  • Ayat-ayat Alquran manakah yang menjelaskan jalan keselamatan dan kebahagiaan?
    2886 Tafsir 2021/06/23
  • Apa arti akhlak falsafi itu?
    7985 Teoritis 2016/07/17
    Dalam pembahasan Akhlak Islam, terdapat beberapa pendekatan dan metode yang kemudian melahirkan banyak aliran dan pemikiran akhlak. Salah satu pendekatan dan metode itu adalah akhlak falsafi (moral filosofi [rasional]). Akhlak falsafi dipandang sebagai bagian dari aliran moral yang asas, tujuan, wacana dan pelbagai metodenya berjenis filsafat. Format ...
  • Apakah mikraj itu? Apakah nabi-nabi lain selain Rasul Saw juga melakukan mikraj?
    15520 Teologi Lama 2013/10/17
    Mikraj dalam bahasa Arab memiliki makna alat atau perantara yang dengan bantuannya bisa menaik ke atas, akan tetapi dalam riwayat-riwayat dan tafsir, kata ini berkaitan dengan perjalanan jasmani Rasulullah Saw dari Mekah ke Baitul Muqaddas, dan dari sana ke langit, setelah itu kembali lagi ke negerinya sendiri.
  • Apa hukumnya jika kita menikah dengan anak saudara perempuan seayah?
    15034 Hal-hal Yang Diharamkan Dalam Pernikahan 2013/11/23
    Apabila maksud Anda dengan anak saudara perempuan (anak saudari perempuan yang seayah) adalah seseorang yang sejatinya adalah pamannya sendiri maka pernikahan dengan kemenakan itu batal dan harus segera berpisah. Apabila mereka tidak mengetahui hukum persoalan ini,maka anak-anak yang lahir dari keduanya dihukumi sebagai walad al-syubha dan bukanlah ...
  • Dimanakah pedang Dzulfiqar Imam Ali As sekarang ini?
    42463 Sejarah Para Pembesar 2012/06/19
    Dzulfaqar dengan fatha “fa” dan kasra-nya (Dzulfiqar) merupakan nama dari pedang Rasulullah Saw.[1] Sehubungan dengan alasan penamaan pedang ini disebutkan bahwa lapisannya berasal dari duri yang pendek dan tinggi seperti tulang-tulang spinal manusia.[2] Kisah Dzulfiqar berasal dari salah satu ...
  • Apa makna leksikal kata Allah itu?
    11695 Teologi Lama 2011/09/11
    Lafaz jalalah Allah yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai Tuhan adalah nama khusus dan yang paling inklusif di antara nama-nama Tuhan. Sayidina Ali As dalam menjelaskan makna Allah, bersabda, “Allah artinya sesembahan yang membuat makhluk terheran dan terhenyak padanya dan mencintai-Nya. Allah adalah sosok yang tertutup dari ...
  • Apa warna sorban Nabi Saw dan para Imam Maksum As?
    27984 Para Maksum 2009/12/16
    Di masa kekinian, banyak dari umat dan kelompok manusia memiliki pelbagai tanda dan alamat yang dengan perantara tanda atau alamat tersebut mereka saling mengenal dan menjalin hubungan antara satu dengan yang lain. Begitu pula dengan para Sayid dengan mengikut pada datuknya yang mengenakan sorban ...
  • Apa saja yang menjadi kewajiban-kewajiban legal istri di hadapan suami?
    53187 Hukum dan Yurisprudensi 2011/07/19
    Kekukuhan, penguatan dan keberlanjutan kehidupan suami-istri terletak pada kecintaan, kesukaan, saling-memahami, saling menghormati, saling mengakui dan menunaikan hak kedua belah pihak. Supaya tatanan lingkungan dan miniatur masyarakat keluarga menjadi kukuh dan berkelanjutan Islam memberikan seperangkat aturan dan hak-hak masing-masing untuk suami dan istri. Sebagai bandingan ...

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    259832 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    245600 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    229506 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214292 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    175602 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    170982 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    167400 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    157460 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140312 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    133540 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...