Advanced Search
Hits
6025
Tanggal Dimuat: 2012/10/15
Ringkasan Pertanyaan
Satu proyek pemasaran melalui internet yang dengan mengajak dan mendaftarkan 1 orang Anda memperoleh 1 Dolar dan tidak ada batasan sebanyak apa pun Anda mengajak dan mendaftarkan orang menjadi member. Ajakan dan pendaftaran yang dilakukan orang-orang yang berada di bawah downline Anda akan memperoleh imbalan 1 Dolar. Anda tidak dikenakan biaya sepeser pun untuk pendaftaran. Pertanyaan yang saya ingin ajukan adalah apa hukumnya melakukan pendaftaran dan menerima uang seperti ini?
Pertanyaan
Site Google mengklaim memiliki lebih dari satu miliar pengguna dan mereka tidak menerima sepeser pun atas pelayanan mereka kepada Google. Tiga bulan yang lalu hanya melalui tampilan iklan mereka memperoleh penghasilan lebih dari tiga miliar Dolar!!! Pada tahun 2007, seseorang berpikir: "Kami, para pengguna membuat mereka mendapatkan miliaran dan kami tidak mendapatkan satu sen-pun. Itu sangat menjijikkan." Maka Lahirlah WAZZUB. Wazzub adalah mesin pencari, seperti Google, yang akan memberikan Anda uang untuk merujuk orang ikut bergabung menjadi Membernya. Anda akan mendapatkan $ 1/bulan, SEUMUR HIDUP, untuk setiap user yang bergabung dengan Wazzub menggunakan link referral Anda. Dan Anda juga mendapatkan $ 1/bulan, SEUMUR HIDUP, setiap kali seseorang bergabung dengan kelompok Anda (misalnya: Anda akan mendapatkan $ 1 jika teman Anda mengundang seseorang untuk bergabung, tetapi Anda juga akan mendapatkan $ 1 jika teman dari teman Anda itu mengajak seseorang untuk ikut bergabung juga, dst ..) Anda juga tidak harus membayar sepeser pun atas keanggotaan Anda. Pertanyaan yang saya ingin ajukan adalah apa hukumnya melakukan pendaftaran dan menerima uang seperti ini?
Jawaban Global

Kebanyakan juris dan fukaha memandang tidak boleh melakukan transaksi dan pemasaran seperti ini. Mereka menyatakan bahwa model transaksi seperti ini adalah contoh dari akl mal bil bathil (memakan harta orang lain dengan cara batil).  Namun sebagian fukaha lainnya[1] memandang bahwa apa yang dikemukakan dalam pertanyaan bukan merupakan obyek dan contoh (mishdâq) masalah ini serta tidak menyatakan isykalan atas model transaksi seperti ini.

Beberapa Lampiran:

Jawaban sebagian Marja Agung Taklid atas pertanyaan ini adalah sebagai berikut:[2]

Ayatullah Agung Khamenei (Mudda Zhilluhu al-‘Ali):

Secara umum penghasilan yang bersumber dari penambahan jumlah anggota (member) dalam bentuk jaringan baik itu melalui penawaran barang atau jasa pelayanan atau menerima hak keanggotaan atau pemasaran atau model-model yang serupa lainnya (dalam negeri atau luar negeri dan apa pun nama dan modelnya) tidak memiliki bentuk syar’i, akl mal bil bathil (memakan harta orang lain dengan cara batil) dan tidak dibenarkan.

Ayatullah Agung Siistani (Mudda Zhilluhu al-‘Ali):

Tidak ada masalah.

 

Ayatullah Agung Shafi Gulpaigani (Mudda Zhilluhu al-‘Ali):

Bermasalah,  akl mal bil bathil (memakan harta orang lain dengan cara batil) dan haram apabila (model transaksi seperti ini) berbentuk MLM dan semisal dengan Gold Quiz karena tidak terdapat tujuan jual beli yang ril melainkan sekedar memperoleh prosentase dari downline di bawahnya.

Ayatullah Agung Nuri Hamadani (Mudda Zhilluhu al-‘Ali):

Sebagaimana yang telah berulang kali disebutkan bahwa model pemasaran dan perolehan penghasilan seperti ini tidak dibenarkan. [iQuest]  

 


[1]. Ayatullah Siistani.

[2]. Istiftâ’ât (pengajuan pertanyaan fikih) dari beberapa kantor Marja Agung Taklid: Ayatullah Agung Khamenei, Ayatullah Agung Siistani, Ayatullah Agung Shafi Gulpaigani, Ayatullah Agung Nuri Hamadani yang dilakukan oleh Site Islam Quest.

 

Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Pertanyaan-pertanyaan Acak

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    259829 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    245597 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    229503 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214290 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    175597 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    170979 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    167397 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    157458 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140309 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    133538 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...