Advanced Search
Hits
8319
Tanggal Dimuat: 2015/02/04
Ringkasan Pertanyaan
Sesungguhnya sangka baik merupakan hasil dari ibadah kepada Allah Swt. Apa maksud dari riwayat Rasulullah Saw ini?
Pertanyaan
Apakah maksud dari riwayat “Inna husna al-Zhanni min husni al-ibadah?”
Jawaban Global
Ibadah kepada Allah Swt memiliki manfaat dan kegunaan duniawi dan ukhrawi. Dari ayat-ayat dan riwayat-riwayat dapat disimpulkan bahwa ibadah terdiri dari dua jenis:
Pertama: Manfaat khusus yang berasal dari sebuah ibadah khusus seperti salat yang memiliki manfaat tersendiri – seperti mencegah dari perubata keji dan mungkar. Allah Swt berfirman:
«ٱتْلُ ما أُوحِیَ إِلَیْکَ مِنَ الْکِتابِ وَ أَقِمِ الصَّلاةَ إِنَّ الصَّلاةَ تَنْهى‏ عَنِ الْفَحْشاءِ
وَ الْمُنْکَرِ وَ لَذِکْرُ اللهِ أَکْبَرُ وَ اللهُ یَعْلَمُ ما تَصْنَعُونَ»
“Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari al-Kitab (Al-Qur’an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih besar. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Qs Al-Ankabut [29]:45)
Kedua: Manfaat lainnya dari ibadah kembali kepada inti dan pokok ibadah dan penghambaan itu sendiri, bukan kepada ibadah khusus itu sendiri!
Rasulullah Saw bersabda: “Inna husna al-Zhanni min husni al-ibadah.”[1] Sangka baik bersumber dari ibadah yang baik. Artinya seseorang yang merupakan seorang ahli ibadah kepada Allah Swt dan spirit ibadah melekat pada dirinya, maka ia akan berprasangka baik kepada Allah Swt dan para hamba-Nya yang beriman.[2]
Berdasarkan hal ini, hadis dan riwayat yang serupa, tengah berbicara tentang seseorang yang beribadah secara tulus ikhlas kepada Allah Swt, ibadah yang baik ini akan menghasilkan sangka baik kepada Allah Swt dan orang-orang beriman baginya.
Demikian juga, terdapat penafsiran lain yang dijelaskan terkait dengan hadis ini bahwa sangka baik kepada Allah Swt dan kepada orang-orang itu sendiri merupakan salah satu ibadah yang baik yang akan mengantarkan manusia dekat kepada Allah Swt.[3]
Boleh jadi dua penafsiran ini benar adanya; karena  sebagaimana ibadah yang baik akan mendatangkan sangka baik, sangka baik akan menyebabkan baiknya ibadah kepada Allah Swt.
Dalam hal ini, Imam Shadiq As bersabda, “Allah Swt menyampaikan wahyu kepada Nabi Daud As, “Ingatkanlah para hamba-Ku akan segala karunia lahir dan batin yang Aku berikan; lantaran kapan saja mereka mengingat segala karunia dan nikmat-Ku maka mereka tidak akan melihat yang lain dari-Ku kecuali kebaikan dan mereka akan memiliki masa depan seperti masa lalu (senantiasa bergelimang kenikmatan dari Allah Swt). Sangka baik mereka akan membuat ibadah mereka menjadi baik dan mengikhlaskan niat-niat mereka. Orang yang sombong adalah orang yang tenggelam dalam perbuatan-perbuatan dosa, namun berharap ampunan dan rahmat. Orang yang berprasangka baik akan mematuhi Allah Swt dan berharap memperoleh ganjaran serta takut dari azab-Nya.”[4] [iQuest]
 

[1]   Qadhai, Muhammad bin Salamah, Syarh Fârsi Syahâb al-Akbhâr (Kalimat Qishâr Payâmbar Khatam), hal. 357, Tehran, Markaz Intisyarat Ilmi wa Farhanggi, Cetakan Pertama, 1361 S; Sajistani, Abu Daud Sulaiman bin Asy’ats, Sunan Abi Daud, jil. 4, hal. 298, Beirut, al-Maktabah al-‘Ashriyah, Shaida, Tanpa Tahun.
[2] Silahkan lihat Syarh Fârsi Syahâb al-Akbhâr (Kalimat Qishâr Payâmbar Khatam), hal. 357; Manawi, Zainuddin Muhammad (yang dipanggil), Abdur-Rauf bin Taj bin al-Arifin, Faidh al-Qadir Syarh al-Jâmi’ al-Shagir, jil. 2, hal. 446, Mesir, al-Maktabah al-Tijariyah al-Kubra, Cetakan Pertama, 1356 H.
[3] Shiddiqi, Muhammad bin Asyraf bin Amir, 'Uyûn al-Ma'bud (Syarh Sunan Abi Daud, wa Ma'a Hâsyiyah Ibnu al-Qayyim: Tahdzib Sunan Abi Daud wa Aidhah ‘Ilaluh wa Musykilâtuhu), jil. 13, hal. 230, Beirut, Dar al-Kutub al-‘Ilmiyah, Cetakan Kedua, 1415 H.
[4] (Disandarkan kepada) Imam Shadiq As, Mishbâh al-Syari’ah, hal. 174, Beirut, A’lami, Cetakan Pertama, 1400 H.
Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Pertanyaan-pertanyaan Acak

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    259714 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    245532 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    229437 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214211 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    175534 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    170921 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    167301 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    157384 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140232 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    133482 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...